Jumat, 29 Mei 2009
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Soetrisno Bachir menyambut baik kesediaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali maju sebagai capres 2009 mendatang.
Saya mengucapkan selamat pada SBY yang sudah menyatakan diri jadi capres," ujar Soetrisno di Jakarta, Minggu (28/9/2008).
Menurut Soetrisno, kesediaan SBY maju dalam perhelatan akbar itu bukan merupakan hal yang aneh. Hal tersebut sangat wajar dilakukan SBY.
Terkait baru saat ini SBY menyatakan maju, Soetrisno sempat mengklaim langkah tersebut sebagai permintaan atau desakan partai. "Supaya perolehan suara partainya bisa tinggi, kalau dia maju," sambungnya.
Namun, Soetrisno mengingatkan sebaiknya SBY tetap berhati-hati dengan Undang-Undang Pilpres. Sebab jika nanti persyaratan dalam UU tersebut sangat tinggi, seperti perolehan 30 persen suara, dipastikan SBY kesulitan.
"Kalau 30 persen, dia pasti akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapainya," sindir politisi yang akrab dipanggil SB ini.
Selain itu, Soetrisno berpesan agar SBY tidak membuat iklan atas nama partai seperti yang saat ini marak di beberapa media, baik cetak maupun elektronik. Menurutnya, SBY saat ini adalah Presiden Indonesia bukan presiden Partai Demokrat.
"Rakyat sudah tahu siapa mereka, jadi tidak perlu berkampanye karena sudah banyak yang tahu," tegasnya.
Mengenai rencana dirinya ikut dalam bursa Capres mendatang, Soetrisno mengaku belum menyatakan diri maju menjadi capres 2009. Dirinya, hingga kini masih menunggu Undang-Undang Pilpres dan perolehan partainya di Pemilu Legislatif
Label: pilprez